Kamis, 11 Juni 2015

Peta Jalur Pelayaran India - Indonesia

Orang India diperkirakan telah mengenal Indonesia sejak sebelum masehi. Hal itu dibuktikan dalam kitab Ramayana terdapat nama Jawadwipa (jawa berarti jawawut atau beras; dwipa berarti pulau). Di samping itu, ada lagi nama Swarnadwipa (suwarna berarti emas; dwipa berarti pulau). Tentu yang dimaksudkan Jawadwipa adalah Pulau Jawa (Karena gudangnya beras), sedangkan yang dimaksudkan Suwarnadwipa adalah Sumatera (karena banyak menghasilkan emas). Perhatian India terhadap Indonesia makin bertambah ketika pada abad ke-2 Masehi, India kekurangan persediaan emas. Hal itu terjadi karena berkurangnya tambang-tambang emas yang ada di India serta terganggunya jalur darat yang membawa emas dari Asia Tengah. Bangsa Yunani-Romawi membayar rempah-rempah serta barang-barang lainnya dari India dengan emas dan perak. Perhiasan manik-manik dari kaca dan batu sebagai barang perdagangan India kemungkinan telah sampai di Indonesia pada abad akhir sebelum Masehi. Hubungan India-Indonesia makin lama makin ramai sehingga melahirkan pusat perdagangan dan pelabuhan di berbagai daerah pantai di Nusantara. Pada abad ke-5 berkembang pusat perdagangan di Sumatera bagian tengah, menyusul Sriwijaya, Gresik, Tuban, dan Jepara. 


 
mereka melewati dua jalur yaitu :

Melalui Jalur laut.
Para penyebar agama dan budaya hindu – Buddha yang menggunakan jalur laut datang  ke Indonesia mengikuti rombongan kapal-kapal para dagang yang biasa beraktivitas pada jalur India-Cina. Rute perjalanan para penyebar agama dan budaya Hindu Buddha, yaitu dari India menuju myamar, Thailand, semenanjung Malaya, kemudian ke Nusantara. Sementara itu, dari semenanjung Malaya ada yang terus ke Kamboja, Vietnam, cina, korea dan jepang. Di antara mereka ada yang lansung dari india menuju Indonesia dengan memanfaatkan bertiupnya angin muson barat.  
Melalui jalur darat.
Para penyebar agama dan budaya Hindu – Buddha yang menggunakan jalur darat mengikuti para pedagang melalui jalan sutra, dari India ke Tibet terus ke utara sampai dengan cina, korea, dan jepang. Ada juga yang melakukan perjalanan dari India utara menuju Banglades, myamar, Thailand, semenanjung Malaya kemudian berlayar menuju Indonesia. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar